ADVERTISEMENT
  • About
  • FAQ
  • Landing Page
  • Buy JNews
Newsletter
Papuabaratonline.com
  • Beranda
  • Papua Barat
  • Papua
  • Hukum & Kriminal
  • Politik
  • Kesehatan & Pendidikan
  • Ekonomi & Bisnis
  • Olahraga
  • Religi
  • Pendidikan
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Papua Barat
  • Papua
  • Hukum & Kriminal
  • Politik
  • Kesehatan & Pendidikan
  • Ekonomi & Bisnis
  • Olahraga
  • Religi
  • Pendidikan
No Result
View All Result
Papuabaratonline.com
No Result
View All Result
Home Berita

Berbisnis dan Menjaga Kelestarian Alam Papua

admin by admin
24 Juni 2019
in Berita, Opini, Papua Barat
0
Berbisnis dan Menjaga Kelestarian Alam Papua
442
SHARES
1.5k
VIEWS
ADVERTISEMENT

Related articles

Dinilai Gagal, Presiden Jokowi Diminta Bekukan Otsus Papua

Tak Menyelesaikan Masalah, Otsus Papua Harus Dibekukan

4 Maret 2021
Polda Papua Barat Buka SMS Pengaduan, Ini Penjelasan Kabid Humas

Polda Papua Barat Buka SMS Pengaduan, Ini Penjelasan Kabid Humas

3 Maret 2021
Diskusi Talkshow di Manokwari//ist
MANOKWARI, Papuabaratonline.com – Ketika berbicara Bisnis dan Investasi internasional di Tanah Papua, biasanya orang akan mengernyitkan dahi, dan mengekspreasikan wajah ketakutan  sambil berpikir dan berkata investasi tersebut akan membawa dampak buruk kerusakan alam dari “surga kecil” di Bumi Cenderawasi atau Papua.
Hal itu yang mendorong Pemuda-pemudi di Provinsi Papua Barat untuk berkumpul dan bertukar pikiran tentang jalan terbaik untuk tetap mendorong investasi untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat Papua, akan tetapi dilakukan secara berkelanjutan (ramah lingkungan).
Untuk tujuan tersebut, lebih dari 60 Pemuda dan pemudi Papua berkumpul dan berdiskusi dalam sebuah Talkshow Bertajuk “Berbisnis dan Menjaga Kelestarian alam Papua” di Manokwari, Jumat, 22 Juni 2019 lalu.
Acara tersebut menghadirkan tokoh keberlanjutan Papua Barat Prof. Dr. Charlie Heatubun, yang juga saat ini sedang menjabat sebagai Kepala Balitbangda Provinsi Papua Barat, sebagai Pembicara Utama. Helatan acara ini merupakan kolaborasi antara Yayasan Inisiatif Dagang Hijau Indonesia, bersama sebuah organisasi sosial berbasis anak muda Papua “Kitong Bisa”.
Selain Profesor Charlie sebagai pembicara Utama, hadir juga pemateri lainnya yaitu Peter Van Grinsven, yang pernah menjabat sebagai Direktur Keberlanjutan dan lingkungan hidup Perusahaan Coklat Dunia MARS, yang memproduksi merek-merek coklat terkenal seperti M M, Twix, dan Snickers. Peter yang berdarah belanda ini juga seorang konsultan untuk Yayasan Dagang Hijau Indonesia.
Hadir pula Melati Anggara, seorang spesialis bidang keberlanjutan, dan aktifis pendorong Pendidikan untuk kaum wanita. Pembicara lainnya adalah Lion Ferdinand Marini, ketua Ikatan Alumni Penerima Beasiswa LPDP Provinsi Papua Barat. Lion aktif mempromosikan kesempatan studi lanjut ke luar negeri dengan beasiswa bagi anak-anak asli Papua di Wilayah Papua Barat.
Foto Diskusi Pemuda Papua Barat//istimewa
Adapun moderator yang dengan elegan memimpin jalannya acara adalah Rina Nelly Yowei, seorang dosen dalam bidang kehutanan, dan saat ini menjabat sebagai sekretaris Rektor Universitas Papua.
Prof Charlie dalam pandangan dan gagasannya, termasuk cerita-cerita Pribadi beliau, sebagai salah satu tokoh penggagas Provinsi Papua Barat, sebagai Provinsi Konservasi.
“Alam di Tanah Papua ini harus di jaga, demi keberlanjutan tanah ini menyediakan berkat bagi orang-orang Papua, hingga anak cucunya nanti,”ujar Pria kelahiran Manokwari yang telah berkontribusi lama dalam bidang konservasi ini.
Peserta yang hadir tampak antusias mendengarkan materi yang diberikan, dan pertanyaan kepada para pembicara bertubi-tubi diberikan, tanda semangat mereka. Topik hangat yang dibincangkan adalah seputar bagaimana investasi sektor swasta yang masuk ke Tanah Papua dalam bentuk bisnis-bisnis tidak akan merusak alam yang ada.
Prof Charlie menggambarkan dengan baik bahwa tetap prioritas Utama adalah alam tidak boleh rusak, sehingga bisnis dan investasi yang masuk harus di atur dalam kaidah-kaidah konservasi dan keberlanjutan, akan tetapi kita juga harus menciptakan iklim yang ramah untuk investasi agar masuk karena akan mendorong aktifitas ekonomi yang mensejahterahkan masyarakat Papua.
Pemuda Papua Barat saat bertanya dalam diskusi//istimewa
Kemudian, dirinya berharap peran yang lebih besar dari anak-anak Muda Papua untuk terlibat dalam aktifitas-aktifitas bisnis sembari memastikan penjagaan terhadap kelestarian alam. Hal tersebut disambut baik oleh beberapa Pemuda dan Pemudi asli Papua yang hadir malam itu, dengan penuh antusias.
Diantaranya Cliff Indouw, asal Pegunungan Arfak, yang menyatakan kebanggaannya sebagai pebisnis pertanian di daerah asalnya. Clif bercocok tanam Kol, yang kemudian dipasarkan di kota Manokwari. Hal yang sama juga dibagikan oleh Siriwai Kuwei tentang pengalamannya bercocok tanam Pinang, yang kemudian dibisniskan dengan cukup baik.

Adapun kehadiran Melati dan Peter di Papua Barat ini adalah dalam rangkaian acara Konsultasi Publik yang dilakukan oleh Yayasan Inisiatif Dagang Hijau, untuk menyusun Naskah Strategi Investasi Hijau di Papua dan Papua Barat. Strategi ini akan membantu Pemerintah Provinsi Papua dan Papua Barat, untuk mengundang Investor masuk dan berkolaborasi untuk pembangunan ekonomi di Tanah Papua, dengan tetap menjaga kelestarian alam bumi cenderawasih ini. [**/RW]

Share323Tweet50Send

Related Posts

Dinilai Gagal, Presiden Jokowi Diminta Bekukan Otsus Papua

Tak Menyelesaikan Masalah, Otsus Papua Harus Dibekukan

by admin
4 Maret 2021
0

JAKARTA - Natalius Pigay, Mantan Anggota Komnas HAM RI Natalius Pigai menilai implementasi Otonomi Khusus (Otsus) selama 20 tahun tidak...

Polda Papua Barat Buka SMS Pengaduan, Ini Penjelasan Kabid Humas

Polda Papua Barat Buka SMS Pengaduan, Ini Penjelasan Kabid Humas

by admin
3 Maret 2021
0

MANOKWARI - Masyarakat di Papua Barat diminta untuk tidak sungkan mengadu melalui layanan SMS pengaduan hasil inovasi Polda Papua Barat....

Kodam XVIII Kasuari Sosialisasikan Pembangunan Rusunawa ke Penghuni AMD Wosi

Kodam XVIII Kasuari Sosialisasikan Pembangunan Rusunawa ke Penghuni AMD Wosi

by admin
3 Maret 2021
0

MANOKWARI – Guna mewujudkan komitmen dalam memberikan kesejahteraan bagi prajurit dan PNS serta keluarganya. Tim Gabungan Kodam XVIII Kasuari melaksanakan...

Danton TPN-OPM Kodap III Ditemukan Tewas, Kapolres : Ditembak Aparat TNI-Polri

Danton TPN-OPM Kodap III Ditemukan Tewas, Kapolres : Ditembak Aparat TNI-Polri

by admin
3 Maret 2021
0

JAYAPURA –  Ferry Elas (35tahun), Danton TPN-OPM Kodap III, Kalikopi Tembagapura ditemukan tewas di Mile 53 PT Freeport Tembagapura, Senin...

Hilangkan Perbudakan Dalam Sistem Pemerintahan, Ini Desakan LBH Papua

Hilangkan Perbudakan Dalam Sistem Pemerintahan, Ini Desakan LBH Papua

by admin
3 Maret 2021
0

"Perjuangan itu dilakukan dengan melihat beberapa kondisi dimana tenaga honorer di Papua sebagian besar bekerja delapan jam sehari, namun mendapat...

Load More
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Diduga Lakukan Pencurian, NA Ditikam Anak Pemilik Rumah

Diduga Lakukan Pencurian, NA Ditikam Anak Pemilik Rumah

19 Juli 2020
Dinilai Rasis, Polisi Didesak Tindak Tegas Nama Akun Facebook Amboroncius Nababan

Dinilai Rasis, Polisi Didesak Tindak Tegas Nama Akun Facebook Amboroncius Nababan

24 Januari 2021
Dinilai Tak Berperikemanusiaan, Bupati Manokwari Diminta Cabut SK Bermasalah Yuliana Numberi

Dinilai Tak Berperikemanusiaan, Bupati Manokwari Diminta Cabut SK Bermasalah Yuliana Numberi

23 Mei 2020
Dua Pelaku Curas di Manokwari Berhasil Ditangkap Polisi

Dua Pelaku Curas di Manokwari Berhasil Ditangkap Polisi

25 April 2020
Mohon Maaf Ke Rakyat, Torey Nyatakan Siap Maju Caleg di Pemilu 2019

Mohon Maaf Ke Rakyat, Torey Nyatakan Siap Maju Caleg di Pemilu 2019

2
25 Bacaleg DPRD Daftar di PSI Manokwari

25 Bacaleg DPRD Daftar di PSI Manokwari

1
300 Botol Miras Sitaan Dimusnakan Pada Apel Gabungan ASN

300 Botol Miras Sitaan Dimusnakan Pada Apel Gabungan ASN

1
Pemkab Manokwari dan Sorong Diberi Raport Merah, Ombudsman Tuai Kritik

Pemkab Manokwari dan Sorong Diberi Raport Merah, Ombudsman Tuai Kritik

1
Dinilai Gagal, Presiden Jokowi Diminta Bekukan Otsus Papua

Tak Menyelesaikan Masalah, Otsus Papua Harus Dibekukan

4 Maret 2021
Polda Papua Barat Buka SMS Pengaduan, Ini Penjelasan Kabid Humas

Polda Papua Barat Buka SMS Pengaduan, Ini Penjelasan Kabid Humas

3 Maret 2021
Kodam XVIII Kasuari Sosialisasikan Pembangunan Rusunawa ke Penghuni AMD Wosi

Kodam XVIII Kasuari Sosialisasikan Pembangunan Rusunawa ke Penghuni AMD Wosi

3 Maret 2021
Danton TPN-OPM Kodap III Ditemukan Tewas, Kapolres : Ditembak Aparat TNI-Polri

Danton TPN-OPM Kodap III Ditemukan Tewas, Kapolres : Ditembak Aparat TNI-Polri

3 Maret 2021
Papuabaratonline.com

© 2017-2020 Papuabaratonline.com

Publish By: PT PAPUA MEDIA INDONESIA

  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Pedoman Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Contact Us
  • Homepages
  • Business
  • Guide

© 2017-2020 Papuabaratonline.com

error: Content is protected !!